√ Cara Menghitung Atau Mengetahui Kurun Kerja Guru
Masa kerja dihitung semenjak yang bersangkutan bekerja sebagai guru baik sebagai PNS maupun bukan PNS.
Contoh :
Contoh 1.
Guru “G” ialah seorang guru PNS yang mempunyai masa kerja selama 10 tahun 5 bulan, namun guru “G” tersebut sebelum diangkat PNS telah mengajar sebagai tenaga honorer di sebuah SD selama 5 tahun 2 bulan. Masa kerja guru “G” dihitung kumulatif semenjak yang bersangkutan bertugas sebagai guru yaitu 15 tahun 7 bulan. Bukti masa kerja guru honorer berupa SK Kepala Sekolah (SK Pengangkatan dan atau SK Beban Mengajar) daerah guru yang bersangkutan ketika menjadi guru honorer.
Contoh 2.
Guru “R” ialah guru bukan PNS yang sudah bekerja di beberapa Sekolah Menengah Pertama swasta semenjak bulan Januari 1990 sehingga kalau dihitung secara kumulatif masa kerja guru “R” hingga bulan Juni 2013 ialah 12 tahun 6 bulan. Namun, guru “R” tersebut pada tahun 2005-2012 tidak mengajar selama 24 bulan alasannya ialah alasan keluarga. Masa kerja guru “R” bergotong-royong ialah 10 tahun 6 bulan sesudah dikurangi 24 bulan tidak mengajar. Bagi guru bukan PNS harus ada bukti fisik dalam bentuk SK penugasan dari setiap sekolah daerah beliau bertugas.
Contoh 3.
Guru “H” ialah seorang guru PNS lahir pada 24 Januari 1985, diangkat menjadi CPNS Desember tahun 2009, lulus S-1 Oktober tahun 2008. Guru “H” melampirkan SK pertama mengajar sebagai guru tidak tetap yayasan tahun 2003 di salah satu Sekolah Menengan Atas Swasta. Guru “H” pada tahun 2003 mengajar dengan memakai kualifikasi akademik SMA, maka pengalaman mengajar dengan SK ini TIDAK sanggup diterima. Masa kerja guru “H”dihitung semenjak yang bersangkutan mempunyai kualifikasi S -1 yaitu 1 Oktober 2008. Masa kerja guru “H” hingga Desember tahun 2013 (pada ketika mendaftar sebagai akseptor sertifikasi) ialah 4 tahun 2 bulan.
Contoh 4.
Guru ”I” ialah seorang guru PNS lahir pada 9 Juli 1980, diangkat menjadi CPNS tahun 2010, lulus S-1 Oktober tahun 2008, dan yang bersangkutan sudah mempunyai ijazah D-III pada tahun 2002. Guru “I” melampirkan SK pertama mengajar sebagai guru honorer 1 Agustus tahun 2003 di salah satu Sekolah Menengan Atas Negeri, maka masa kerja dengan SK ini DAPAT dihitung alasannya ialah ketika mengajar di Sekolah Menengan Atas yang bersangkutan memakai ijazah
D-III. Masa kerja guru “H” hingga Desember tahun 2013 (pada ketika mendaftar sebagai akseptor sertifikasi) ialah 10 tahun 4 bulan.
Sumber : www.sergur.kemdiknas.go.id
Contoh :
Contoh 1.
Guru “G” ialah seorang guru PNS yang mempunyai masa kerja selama 10 tahun 5 bulan, namun guru “G” tersebut sebelum diangkat PNS telah mengajar sebagai tenaga honorer di sebuah SD selama 5 tahun 2 bulan. Masa kerja guru “G” dihitung kumulatif semenjak yang bersangkutan bertugas sebagai guru yaitu 15 tahun 7 bulan. Bukti masa kerja guru honorer berupa SK Kepala Sekolah (SK Pengangkatan dan atau SK Beban Mengajar) daerah guru yang bersangkutan ketika menjadi guru honorer.
Contoh 2.
Guru “R” ialah guru bukan PNS yang sudah bekerja di beberapa Sekolah Menengah Pertama swasta semenjak bulan Januari 1990 sehingga kalau dihitung secara kumulatif masa kerja guru “R” hingga bulan Juni 2013 ialah 12 tahun 6 bulan. Namun, guru “R” tersebut pada tahun 2005-2012 tidak mengajar selama 24 bulan alasannya ialah alasan keluarga. Masa kerja guru “R” bergotong-royong ialah 10 tahun 6 bulan sesudah dikurangi 24 bulan tidak mengajar. Bagi guru bukan PNS harus ada bukti fisik dalam bentuk SK penugasan dari setiap sekolah daerah beliau bertugas.
Contoh 3.
Guru “H” ialah seorang guru PNS lahir pada 24 Januari 1985, diangkat menjadi CPNS Desember tahun 2009, lulus S-1 Oktober tahun 2008. Guru “H” melampirkan SK pertama mengajar sebagai guru tidak tetap yayasan tahun 2003 di salah satu Sekolah Menengan Atas Swasta. Guru “H” pada tahun 2003 mengajar dengan memakai kualifikasi akademik SMA, maka pengalaman mengajar dengan SK ini TIDAK sanggup diterima. Masa kerja guru “H”dihitung semenjak yang bersangkutan mempunyai kualifikasi S -1 yaitu 1 Oktober 2008. Masa kerja guru “H” hingga Desember tahun 2013 (pada ketika mendaftar sebagai akseptor sertifikasi) ialah 4 tahun 2 bulan.
Contoh 4.
Guru ”I” ialah seorang guru PNS lahir pada 9 Juli 1980, diangkat menjadi CPNS tahun 2010, lulus S-1 Oktober tahun 2008, dan yang bersangkutan sudah mempunyai ijazah D-III pada tahun 2002. Guru “I” melampirkan SK pertama mengajar sebagai guru honorer 1 Agustus tahun 2003 di salah satu Sekolah Menengan Atas Negeri, maka masa kerja dengan SK ini DAPAT dihitung alasannya ialah ketika mengajar di Sekolah Menengan Atas yang bersangkutan memakai ijazah
D-III. Masa kerja guru “H” hingga Desember tahun 2013 (pada ketika mendaftar sebagai akseptor sertifikasi) ialah 10 tahun 4 bulan.
Sumber : www.sergur.kemdiknas.go.id
Belum ada Komentar untuk "√ Cara Menghitung Atau Mengetahui Kurun Kerja Guru"
Posting Komentar